Kamis, 19 Mei 2011

Cobaan..



“Cobaan hidup bisa membuat kita jatuh, tapi kita yang memutuskan akan bangkit atau tidak.” (Jackie Chan)

Banyak sekali kisah tentang kesuksesan manusia yang diawali oleh kepahitan hidup di atas rata-rata manusia biasa. Tapi yang penting untuk kita perhatikan adalah semangat mereka. Mereka memiliki masalah yang sangat besar, tetapi semangat dan perjuangan mereka jauh melebihi masalah yang mereka punya.

Beethoven dipaksa oleh ayahnya untuk berlatih piano berjam-jam setiap harinya karena ayahnya ingin Beethoven bisa menjadi legenda seperti Mozart. Keinginan ayahnya terwujud, tapi sayangnya beethoven mengalami tuli tepat di saat puncak karirnya. Tidak sampai di situ, krisis keuangan, penolakan wanita yang dicintainya dan konflik dengan keluarganya membuat beethoven depresi. Menyerahkah?? Tidak sama sekali! Di tengah keadaan itu, beethoven tetap produktif menciptakan berbagai macam lagu yang akhirnya menjadi karya legendaris hingga saat ini.

Pernah tau jason becker? Dia dijuluki sebagai gitaris legendaris. Belum pernah ada seorangpun yang mampu memainkan lagu Van halen dengan satu tangannya memainkan yoyo, dan Jason Becker melakukannya di umur 7 tahun. Bahkan di umur 20 tahun, Jason mampu mengganti posisi Steve vai di band David Lee Roth. Namun kisahnya tidak selalu indah. Penyakit ALS merenggut hidupnya, melumpuhkan bagian-bagian tubuhnya hingga dia tidak mampu menggerakkan satupun bagian tubuhnya, kecuali matanya. Menyerahkah jason?? Tidak! Dia tetap menghasilkan karya dengan menggunakan pengembangan sistem komputer yang mampu digerakkan dengan menggunakan kepala. Beberapa albumnya laku keras karena nada-nada yang tercipta mencerminkan kekuatan Jason dalam berjuang melawan penyakitnya.

Kadang kalo kita mikir, pernah ga sih kita malu? Berapa kecil cobaan yang diberikan oleh Allah pada kita jika dibandingkan dengan cobaan-cobaan mereka? Jauh sekali. Kualitas seseorang selalu berdasarkan besarnya masalah yang dihadapinya. Tidak akan lahir manusia besar tanpa masalah besar yang menyertainya. Masalah besar bukan kerugian, itu adalah proses pembelajaran yang Allah berikan untuk kita lewati. Sehingga ketika kita mampu melewatinya, kualitas diri kita akan menjadi lebih baik dari sebelumya.

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk syurga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat (Al-Baqarah: 214)

Terakhir, mungkin kita sering lupa, bahwa dunia ini hanya sementara. Jika kita yakin bahwa dunia ini fana, kita tidak akan menyesal dan sedih atas cobaan yang datang pada kita. Kita akan yakin bahwa cobaan ini adalah sarana dalam menghapus dosa dan meringankan kita di akhirat nanti.

"dan sesungguhnya akhir itu lebih baik dari permulaan, dan kelak Tuhanmu akan memberi karunia-Nya padamu, lalu kamu menjadi puas"(QS. adh-dhuha : 4-5)

1 komentar:

  1. SEMANGAT
    ingat, kita diciptakan Allah dengan sempurna,potensi qt tanpa batas, jangan biarkan pikiran2 qt yang sempit itu membatasi potensi untuk keluar

    BalasHapus